Pengenalan pada Aksesibilitas Web
Tentang Terjemahan Ini
Terjemahan sukarela ini mungkin tidak menggambarkan secara akurat intensi dari dokumen Bahasa Inggris aslinya.
Versi Bahasa Inggris diperbarui sejak terjemahan dibuat: Catatan perubahan.
Bahasa Inggris Diperbarui: 2021-10-06. Terjemahan diperbarui: 2021-05-08.
Penerjemah: Fri Rasyidi.
Kontributor: Aris Yohanes Elean.
WAI berterimakasih kepada para penerjemah, dan menyambut terjemahan lainnya.
Aksesibilitas dalam Konteks
Kekuatan Web ada pada sifatnya yang universal.
Bisa diakses semua orang terlepas dari keterbatasan yang dimiliki seseorang adalah aspek yang esensial.
Secara fundamental, web didesain untuk bisa digunakan oleh semua orang, terlepas dari perangkat keras, perangkat lunak, bahasa, lokasi, atau pun kemampuan mereka. Ketika Web memenuhi targetnya, Web akan bisa diakses oleh orang-orang dengan kemampuan mendengar, bergerak, melihat, dan kognitif yang berbeda.
Itulah mengapa dampak dari disabilitas berubah drastis pada Web, karena Web menghilangkan hambatan dalam berkomunikasi dan berinteraksi yang banyak dialami orang di dunia fisik. Namun, ketika situs, aplikasi, teknologi, mau pun sarana web didesain dengan buruk, akan tercipta hambatan yang dapat menutup akses beberapa orang dalam menggunakan Web.
Aksesibilitas esensial bagi developer dan organisasi yang ingin menciptakan situs dan sarana web berkualitas tinggi, tanpa menutup akses seseorang dari menggunakan produk dan jasanya.
Apa Itu Aksesibilitas Web
Aksesibilitas Web berarti situs, sarana, dan teknologi web didesain dan dikembangkan agar penyandang disabilitas bisa menggunakannya. Lebih spesifik, mereka bisa:
- mempersepsikan, memahami, menavigasi, dan berinteraksi dengan Web
- berkontribusi pada Web
Aksesibilitas web mencakup semua disabilitas yang memengaruhi akses ke Web, termasuk:
- pendengaran
- kognitif
- neurologi
- fisik
- bicara
- penglihatan
Aksesibilitas Web juga memberikan manfaat bagi orang-orang yang tidak menyandang disabilitas, sebagai contoh:
- orang-orang yang menggunakan ponsel, jam tangan pintar, TV pintar, berbagai perangkat dengan layar kecil, mode input yang berbeda, dsb.
- lansia dengan kemampuan yang terbatas karena usia
- orang-orang yang memiliki “disabilitas temporer” seperti tangan yang patah atau kehilangan kacamata
- orang-orang yang memiliki “batasan situasi” seperti di bawah matahari terik atau dalam lingkungan yang tidak memungkinkan mereka untuk mendengarkan suara
- orang-orang yang memiliki koneksi Internet yang lambat, atau memiliki bandwidth yang mahal atau terbatas
Untuk video 7 menit dengan contoh bagaimana pentingnya aksesibilitas bagi penyandang disabilitas dan bermanfaat bagi semua orang dalam berbagai situasi, tonton:
Video Perspektif Aksesibilitas Web (YouTube)
Aksesibilitas Penting bagi Individu, Bisnis, Masyarakat Umum
Web memiliki peranan yang semakin penting dalam banyak aspek kehidupan: pendidikan, pekerjaan, pemerintahan, perdagangan, perawatan kesehatan, rekreasi, dan banyak lagi. Web harus aksesibel untuk memberikan akses dan kesempatan yang sama kepada orang-orang dengan kemampuan yang beragam. Akses ke teknologi informasi dan komunikasi, termasuk Web, didefinisikan sebagai hak asasi manusia dalam Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hak-hak Penyandang Disabilitas (PBB CRPD).
Bagi banyak penyandang disabilitas, Web memungkinkan tingkat akses kepada informasi dan interaksi yang belum pernah terjadi sebelumya. Artinya, hambatan aksesibilitas dari media cetak, audio, dan visual dapat diatasi dengan lebih mudah melalui teknologi web.
Aksesibilitas mendukung inklusi sosial bagi penyandang disabilitas dan orang-orang lainnya, seperti:
- lansia
- orang-orang di pedesaan
- orang-orang yang tinggal di negara berkembang
Terdapat kasus bisnis yang kuat untuk aksesibilitas. Seperti yang telah ditunjukkan pada bagian sebelumnya, desain yang aksesibel dapat meningkatkan pengalaman dan kepuasan pengguna secara keseluruhan, terutama dalam situasi beragam, pada berbagai perangkat, dan untuk pengguna yang lanjut usia. Aksesibilitas dapat meningkatkan nilai merek Anda, mendorong inovasi, dan memperluas jangkauan pasar Anda.
Aksesibilitas Web diharuskan oleh hukum dalam berbagai situasi.
Membuat Web Aksesibel
Aksesibilitas Web bergantung pada kerjasama dari beberapa komponen, termasuk teknologi web, browser dan "agen pengguna" web lainnya, sarana penulisan, dan situs web.
Inisiatif Aksesibilitas Web (WAI (dalam Bahasa Inggris)) W3C mengembangkan spesifikasi teknis, pedoman, teknik, dan sumber informasi pendukung yang menjelaskan solusi aksesibilitas. Hal-hal tersebut telah dianggap sebagai standar internasional untuk aksesibilitas web; misalnya, WCAG 2.0 yang juga merupakan standar ISO: ISO/IEC 40500.
Membuat Situs Anda Aksesibel
Banyak aspek aksesibilitas yang cukup mudah dipahami dan diterapkan. Beberapa solusi aksesibilitas lebih kompleks dan membutuhkan lebih banyak pengetahuan untuk diterapkan.
Akan sangat efisien dan efektif untuk memasukkan aksesibilitas sejak awal proyek, sehingga Anda tidak perlu kembali dan mengerjakan ulang pekerjaan Anda.
Mengevaluasi Aksesibilitas
Saat mengembangkan atau mendesain ulang situs web, lakukan evaluasi aksesibilitas dari awal dan selama proses pengembangan untuk mengidentifikasi masalah aksesibilitas sejak dini, saat-saat dimana akan lebih mudah untuk mengatasi masalah tersebut. Langkah sederhana, seperti mengubah pengaturan di browser, dapat membantu Anda mengevaluasi beberapa aspek aksesibilitas. Evaluasi komprehensif untuk menentukan apakah sebuah situs web memenuhi seluruh ketentuan dalam pedoman aksesibilitas akan membutuhkan usaha yang lebih besar.
Ada beberapa sarana evaluasi yang dapat membantu Anda dalam melakukan evaluasi. Namun, alat saja tidak dapat menentukan apakah sebuah situs memenuhi pedoman aksesibilitas. Evaluasi dari seseorang yang berpengetahuan diperlukan untuk menentukan apakah sebuah situs aksesibel.
Contoh
Alternatif Teks untuk Gambar
Gambar harus menyertakan alternatif teks yang sesuai (alt teks) pada markup/kode.
Jika alt teks tidak disertakan pada gambar, informasi pada gambar tidak aksesibel, contohnya bagi orang yang tidak dapat melihat dan menggunakan pembaca layar, untuk membacakan informasi pada halaman termasuk alt teks pada gambar visual.
Jika alternatif teks yang sesuai disertakan, informasi tersebut akan menjadi aksesibel bagi penyandang tunanetra, serta orang-orang yang menonaktifkan gambar (misalnya, di area dengan bandwidth yang mahal atau rendah). Informasi tersebut juga tersedia untuk teknologi yang tidak dapat melihat gambar, contohnya mesin pencari.
Input Kibor
Beberapa orang tidak dapat menggunakan tetikus, termasuk pengguna lansia yang memiliki kemampuan motorik terbatas. Situs yang aksesibel tidak bergantung pada tetikus; tetapi menggunakan semua fungsionalitas yang tersedia pada kibor. Lalu para penyandang disabilitas dapat menggunakan teknologi pembantu (dalam Bahasa Inggris) yang meniru kibor, seperti input suara.
Transkripsi Audio
Sama seperti gambar yang tidak tersedia untuk orang-orang yang tidak dapat melihat, berkas audio juga tidak tersedia untuk orang-orang yang tidak dapat mendengar. Memberikan transkripsi teks membuat informasi audio dapat diakses oleh orang-orang yang tunarungu atau yang mengalami gangguan pendengaran, serta mesin pencarian dan teknologi lain yang tidak dapat mendengar.
Mudah dan relatif murah bagi situs web untuk menyediakan transkripsi. Tersedia pula layanan transkripsi yang bisa membuat transkripsi teks dalam format HTML.
Untuk Informasi Lebih Lanjut
WAI W3C menyediakan berbagai sumber informasi tentang berbagai aspek standar, pendidikan (dalam Bahasa Inggris), pengujian/evaluasi (dalam Bahasa Inggris), manajemen dan kebijakan proyek (dalam Bahasa Inggris) aksesibilitas web. Kami mendorong Anda untuk menjelajahi situs ini, atau melihat-lihat daftar Sumber Informasi WAI (dalam Bahasa Inggris).
Kembali ke Atas